Showing posts with label Personal. Show all posts
Showing posts with label Personal. Show all posts

June 2, 2024

MOURNING PRIDE

JUNE IS A MONTH OF HAPPINESS.....

Well that's what people always says anyway

JUNE IS A MONTH OF THE RAINBOW.....

Well that's what people always celebrate


but here in these land I stand...

nothings changed...…..

from kids being afraid of being one

to adults hiding themselves among the crowd


NOTHING IS DIFFERENT
NOTHING IS CHANGED
WE STILL HURT
WE STILL KILLED
WE STILL HUNTED


and there you are celebrating your pride forgetting that we here are also dying to feel a lived, free and happy

without the judgment of society

without the eyes of people lurking behind our back waiting to stab us on the right moment


now, that you hear our voices...

now, that you see us...

please mourn the pride and fight for us.

 

June 27, 2020

Who am i

Who am I ?
I don't know.
People said that i'm something but i don't feel like it
People ask me but i don't want the answer

April 4, 2019

Satu

Suara hening sunyi sepi ini merasuk hingga ke kalbu
Kita termenung diam tanpa adanya kata yang terucap
Tatap tajam matamu menusuk bagai sebilah pedang menancap
Aroma kegelisahan dan kejantanan dua insan saling berpagu satu

Aku takut akan apa yang akan terjadi pagi kita hari ini dan esok
Aku takut bahwa hari ini dapat merusak indahnya rajut yang telah kita bina sepanjang masa ini
Aku takut bahwa kita akan menyesal..menjauh pergi meninggalkan rasa bersalah dan hina membekas lirih hati
Aku...... Takut aku sendiri lagi........

Namun takut  ini hilang saat matamu telah berada didepan mataku
Kecupmu telah tersarang manis didalam kecupku
Berpagu menjadi satu.......
Berpagu merasa utuh......

Manis bibirmu tak akan pernah menghilang dari dalam benakmu
Sentuhanmu yang mengalirkan arus arus listrik pada setiap neuron yang ada pada tubuh ini
Aroma tubuhmu.... Desahan tubuhmu saat kau menyatu masuk kedalam jiwa ini
Momen surgawi yang tak akan pernah bisa aku bayangkan sebelumnya
Aku telah mati dalam happy.

December 4, 2018

Gapailah Aku

Termenung aku diam
Diam dalam lingkaran tak bertepi hanyut dalam
Bagai sebuah anjing yang merongrong lalu diam
terhisap pasir fatamorgana yang mulai hilang

Engkau diam termenung tenang
diluar lingkaran tak bertepi yang menghanyut dalam
bagai seekor anjing yang melihat baik majikannya menghilang
hilang terhisap pasir syahdu yang menyesatkan dalam

Tolong............Tolong gapailah aku wahai engkau Sang penjaga
Aku masih ingin merasa hidup dalam hening ini
Aku masih ingin secerca harap dalam gelap ini
Aku masih ingin merasa tanpa harus bersembunyi disini

Tolong keluarkan aku dari dalam sini
Aku takut.......
Aku Dingin.....
Aku Kesepian...
Tolong..... Gapailah.... Daku....




Gagas Refiandy Satrya 

November 23, 2018

Dunia

Merasa namun tak merasa
Mendengar namun tak mendengar
Mengetahui namun tak mengingat
Mencoba namun tak sepenuh hati

Hidup namun merasa mati
Mencinta namun merasa tak memiliki
Berdiri namun tak merasa utuh
Terdiam saat sekeliling bergerak runtuh


Mencoba merasa hidup hanya untuk tahu bahwa diriku tak utuh dalam dunia yang akan runtuh
Mencoba untuk mendengar untuk dapa mengetahui namun tak ingat sebab dan akibat
Di dalam dunia yang kecil dan semu ini aku bermimpi menjadi utuh
Namun aku  tecipta hanya untuk mengetahui ke hampaan rasa pahit sepat

warna warni gemerlap dunia membungkus kekosongan hitam putih hidup yang runtuh
Mengaku bahagia dan menikmati namun hancur sedih sendiri tanpa nadi
Hitam dan putih dunia ini tersembunyi didalam gemerlap warna warni pelangi rindu
Menutupi kelam dan sunyinya dunia yang semakin runtuh tak utuh.



Gagas Refiandy Satrya

November 20, 2018

Penyesalan

Aku berdiri menatap Indahnya langit biru
Nampak indah jauh disana harap ku gapai
Gegap gempita dari bawah mereka bersorak luruh
Semakin tinggi aku berharap tuk menggapai

Semua orang bilang Aku PASTI bisa
Semua orang bilang Aku PASTI berhasil
Semua orang bilang Aku PASTI jadi no 1
Semua orang bilang tiada yang menandingiku

Itu semua kata Orang.....
Bagai Gunung yang menjulang Aku berdiri tegak....
Merasa Aku paling berkuasa....
Tapi Semua itu Hanya tuk sesaat.

Langit mulai menggelap....
Kulirik kebawah mencari semua
Mereka hilang sunyi dalam gelap
Berdiri kini aku sendiri tanpa semu�a

MANA kata kata kalian dulu
MANA.....MANA.....MANAaa..........
Menanti Aku SEKARANG
Dalam kesendirian Aku jatuh

Mereka semua pergi melupakanku....
Saat Aku terjatuh dalam jurang kesengsaraan
Habis Manis ku DIBUANG tersungkur
SENDIRI MENYESAL TAK BERDAYA....

November 16, 2018

Aku yang Berbeda

Aku sudah tak takut lagi......
Aku sungguh sungguh tak takut lagi......
Aku sudah menerima ini.....
Aku sungguh sungguh telah menerima ini..

Apa aku harus takut tuk menjadi berbeda..
Apa aku harus takut tuk menerima....
Apa aku harus takut pada mereka.....
Apa aku harus untuk menjadi takut...

Tuhan, Mengapa umatmu selalu membeda-beda....
Tuhan, Mengapa umatmu selalu memecah belah....
Tuhan, Apa aku dosa karena berbeda....
Tuhan, Apakah aku hina karna menjadi berbeda....

Tuhan, ijinkan aku tuk menjadi berbeda
Tuhan, maafkan aku telah menjadi berbeda...
Tuhan, maafkan aku tak seperti mereka
Tuhan, aku bahagia karena aku berbeda...



  Gagas Refiandy Satrya 

November 15, 2018

Terbalik

Berlari aku membeku
Terdiam aku mengejar
Hancur aku tercipta
Terbangun aku berkeping keping

Manakah yang fana.....?
Manakah yang maya.....?
Manakah yang merana....?
Dan Manakah yang hancur....?

Manusia mulai berlagak seperti hewan
Buas..... Liar......Tak terkendali
Apapun ia makan hingga lenyap dari bumi
Bahkan rasa malupun ia telan habis habis

Dunia ini memang akan hancur
Hancur karna ketamakan para manusia
mungkin daku salah menyebut manusia berlagak macam hewan
Karna nyatanya hewan lebih baik daripadanya


Gagas Refiandy Satrya

July 10, 2018

Surat Untuk Sang Pencipta

Untukmu wahai maha pencipta
Bolehkah hambamu ini bertanya, bertanya akan arti tujuan hidup ini
Bertanya akan apa yang harus hambamu ini lakukan dalam hiduo yang terasa pilu ini

Wahai sang maha mengetahui 
Mengapa hambamu ini hidup Jika hanya untuk merasakan perihnya dunia
Mengapa hamba ini hidup Jika hanya untuk dilaknat oleh seluruh isi bumi ini


Wahai Sang Pencipta
Mengapa kau menciptaku berbeda dengan seluruh isi dunia hanya untuk kau laknat ?
Apakah aku salah hanya karena mencintai?
Apakah aku salah hanya karena mengikuti isi hati yang tak bisa dibendung ini ? 


Wahai sang pencipta 
Mengapa kau melaknatku saat kau menciptaku seperti ini ? 

Apakah aku salah karena mencintai sesama tanpa melihat ? 
Ingin rasanya aku berteriak bahwa cinta itu cinta tapi seisi dunia serasa menutup mulut hamba untuk diam dan menuruti apa kata kata yang katanya darimu Sang Pencipta.

June 14, 2018

Rise Do I ?

In the Dark I Rise
Strong, Loud and Independent
Waiting For The Sun Rise in the end of Horizon
Even though it is impossible to shine


Gagas Refiandy Satrya

Caged Love

I was a caged bird, born with wings of questions.... my feathers hurts and stitched with silences... I was born too afraid of mirrors too b...